Pilkada walikota/Wakil Walikota Bima periode 2013-2018 berlangsung bersamaan dengan hari pemungutan suara pilkada Gubernur pada hari Senin (13/5). Pasangan nomor H. Qurais dengan H. Abdurahman unggul dari 7 (tujuh) pasangan lainnya. Pasangan nomor urut 3 (tiga) mendominasi perolehan suara hampir di empat kecamatan di wilayah Kota Bima antara lain kecamatan Asakota, Kecamatan Rasa Na'e.
Pemilih sedang memasukan kartu suara kedalam kotak/peti suara
setelah mencoblos salah satu pasangan calon/Ilustrasi (Foto: Ronamasa/Ahyar)
setelah mencoblos salah satu pasangan calon/Ilustrasi (Foto: Ronamasa/Ahyar)
Pasangan adik kakak satu ayah lain ibu ini menjadi kandidat pasangan diusung parpol-parpol antara lain Partai Demokrat. Pasangan incumbent ini diperkirakan memperoleh dukungan pemilih sekitar 32 % suara dari total pemilih disejumlah kecamatan di kota Madia beribukota Raba ini.
H. Qurais merupakan wakil walikota semasa Walikota Bima H. M. Nur Latif (alm). Setelah meninggalnya H. Nur Latif anak dari mantan pengusaha penyedia pomp bensin Kota Bima ini kemudian dilantik menjadi Walikota oleh Gubernur NTB, TGB, Dr H M. Zainul Madji,MM. Sementara H. ARahman sebelum dipilih oleh H. Qurais menjadi wakil walikota merupakan anggota DPRD dari Partai Demokrasi Kebangsaan.
Sementara diurutan kedua pasangan nomor urut 7 (tujuh) Hj. Ferra Amaliah, SE, MM dengan H. M. Natsir, MS diperkirakan memperoleh suara sekitar 23 %.
Di urutan ke tiga ditempati pasangan dr. H. Sucipto dan H. M. Junaidin, MM diperkirakan memperolehan suara sebesar 16 % suara dan pasangan nomor urut 4 (empat) Subhan H.M.Nur dan Muhammad Riza, SE, MM 15 % suara dari total suara sah.
H. Qurais merupakan wakil walikota semasa Walikota Bima H. M. Nur Latif (alm). Setelah meninggalnya H. Nur Latif anak dari mantan pengusaha penyedia pomp bensin Kota Bima ini kemudian dilantik menjadi Walikota oleh Gubernur NTB, TGB, Dr H M. Zainul Madji,MM. Sementara H. ARahman sebelum dipilih oleh H. Qurais menjadi wakil walikota merupakan anggota DPRD dari Partai Demokrasi Kebangsaan.
Sementara diurutan kedua pasangan nomor urut 7 (tujuh) Hj. Ferra Amaliah, SE, MM dengan H. M. Natsir, MS diperkirakan memperoleh suara sekitar 23 %.
Di urutan ke tiga ditempati pasangan dr. H. Sucipto dan H. M. Junaidin, MM diperkirakan memperolehan suara sebesar 16 % suara dan pasangan nomor urut 4 (empat) Subhan H.M.Nur dan Muhammad Riza, SE, MM 15 % suara dari total suara sah.
Artikel lainnya
Inilah Hasil Quick Count Pilkada Gubernur NTB Periode 2013-2018
Sejarah Pemerintahan Kabupaten Bima, NTB Sejak Masa Orde Baru
Ferry Zulkarnain Bupati Bima Pertama Pilihan Rakyat Bima
Sinopsis Acara Kampanca Tradisi Pesta Perkawinan Rakyat Bima
