Apapun hasil diperoleh dari usaha yang telah dilakukan adalah hasil terbaik diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya. Tidak seorang manusia di dunia ini dapat menolak kehendak Allah SWT yang sudah menggariskan takdir umat-Nya.
Tanggal 9 April 2014 yang merupakan hari bersejarah bangsa Indonesia yaitu pesta demokrasi untuk memilih wakil rakyat khususnya memilih anggota DPRD Kabupaten Bima. Siapapun calon yang dipilih mayoritas pemilih adalah keputusan pemilih menentukan masa depan lingkungan mereka sendiri selama lima tahun mendatang untuk membangun kesejahteraan kehidupan mereka sendiri pula.
Menyakinkan pemilih dengan niat tulus akan memperjuangkan kepentingan bersama tanpa modal uang banyak tidaklah cukup. Uang mengalahkan segalanya. Praktek money politik dilakukan politisi kaya berkeliaran mendidik masyarakat dengan cara tidak benar begitu kuat. Akibatnya pola pikir pemilih yang polos itu semakin terbius hingga tidak kuasa menolak karena ketidak berdayaan mereka.
Bagi teman-teman dan simpatisan yang telah membantu serta memberikan hak suaranya kepada saya, saya ucapkan terima kasih sebesarnya. Semoga kebaikan teman-teman tidak akan dimakan waktu.
Dan Allah SWT melalui pilihan pemilih telah menjawab segala usaha saya yang walaupun hasilnya tidak seperti yang diharapkan. Kegagalan yang saya raih saat ini adalah keterbatasan kemampuan saya dan harus diterima dengan lapang dada walau sebenarnya menyakitkan hati. Semoga apa ku lakukan kelak nanti akan mendapat hasil terbaik.
Hidup akan indah bila kita mampu memaknai apa yang didapat saat ini adalah takdir hidup. Tidak semua teman adalah sahabat sejati. Kadang mereka akan menjadi musuh terdekat dalam kehidupan kita. Tapi jangan sekali-sekali mencari musuh, berusahalah menjadi sahabat yang baik buat orang-orang yang selalu berada bersama kita kapan saja.
Seorang sahabat dan kerabat sejati adalah mereka yang memahami dan datang pada saat kita membutuhkan dukungannya.
Tanggal 9 April 2014 yang merupakan hari bersejarah bangsa Indonesia yaitu pesta demokrasi untuk memilih wakil rakyat khususnya memilih anggota DPRD Kabupaten Bima. Siapapun calon yang dipilih mayoritas pemilih adalah keputusan pemilih menentukan masa depan lingkungan mereka sendiri selama lima tahun mendatang untuk membangun kesejahteraan kehidupan mereka sendiri pula.
Menyakinkan pemilih dengan niat tulus akan memperjuangkan kepentingan bersama tanpa modal uang banyak tidaklah cukup. Uang mengalahkan segalanya. Praktek money politik dilakukan politisi kaya berkeliaran mendidik masyarakat dengan cara tidak benar begitu kuat. Akibatnya pola pikir pemilih yang polos itu semakin terbius hingga tidak kuasa menolak karena ketidak berdayaan mereka.
Bagi teman-teman dan simpatisan yang telah membantu serta memberikan hak suaranya kepada saya, saya ucapkan terima kasih sebesarnya. Semoga kebaikan teman-teman tidak akan dimakan waktu.
Dan Allah SWT melalui pilihan pemilih telah menjawab segala usaha saya yang walaupun hasilnya tidak seperti yang diharapkan. Kegagalan yang saya raih saat ini adalah keterbatasan kemampuan saya dan harus diterima dengan lapang dada walau sebenarnya menyakitkan hati. Semoga apa ku lakukan kelak nanti akan mendapat hasil terbaik.
Hidup akan indah bila kita mampu memaknai apa yang didapat saat ini adalah takdir hidup. Tidak semua teman adalah sahabat sejati. Kadang mereka akan menjadi musuh terdekat dalam kehidupan kita. Tapi jangan sekali-sekali mencari musuh, berusahalah menjadi sahabat yang baik buat orang-orang yang selalu berada bersama kita kapan saja.
Seorang sahabat dan kerabat sejati adalah mereka yang memahami dan datang pada saat kita membutuhkan dukungannya.
