Joko Widodo menyampaikan pidato atas klaim kemenangan diraihkan berdasarkan hasil Quick Count beberapa lembaga survei yang menyebutkan unggul dari pasangan Prabowo-Hatta hasil pemunggutan suara pilpres pada hari Rabu 9 Juli 2014.
Pasangan Joko Widodo- Jusuf Kalla diusung dan didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partia Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menyampaikan pidato kemenangan setelah merasa diri unggul dari pasangan Prabowo-Hatta
Setelah membacakan hasil quick count (perhitungan cepat) yang menunjukan bahwa pasangan pasangan Jokowi-Jk unggul dari pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Jokowi menyampaikan pidato kemenangan dihadapan pendukung dan simpatisannya di Tugu Proklamasi Jakarta, Kamis (9/7/2014) malam.
Bapak-babak ibu-ibu Sebangsa dan setanah air, hari ini arah baru Indonesia telah ditentukan oleh rakyat. Kita semua ingin Indonesia yang lebih baik, ingin rakyat Indonesia yang sehat, rakyatnya pintar, rakyatnya beradab, rakyat sejahtera, rakyatnya berkeadilan. Dan hari ini sejarah baru telah dibuat. Inilah adalah sebuah babak baru Indonesia
Bahwa kemenangan yang telah disampaikan oleh hasil quick count tadi bukanlah kemenangan Jokowi JK, bukan kemenangan partai, bukan kemenangan tim sukses. Tetapi ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.
Sekali lagi saudara-saudara, ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.
Kemenangan rakyat yang sesungguhnya, kemenangan rakyat yang sesungguhnya adalah kemenangan karena partisipasi bukan mobilisasi. Rakyat sudah yang sadar akan hak dan kewajiban bukan karena intimidasi. Rakyat yang tulus ikhlas bekerja siang malam tanpa syarat dan bukan yang diimingi-imingi dengan janji dan posisi.
Tetapi saudara-saudara sekalian, tugas kita tidak berhenti saat pilpres ini selesai. Justru tugas yang lebih penting menanti saat pilpres telah selesai hari ini
Memenangkan pilpres artinya mengabdi kepada rakyat, melayani rakyat, menggerakan seluruh komponen untuk meraih kesejahteraan dan keadilan.
Tugas dan tantangan didepan kita besar. Saya mengajak semua pihak dimanapun untuk bersama-sama bersatu padu membuat Indonesia yang lebih baik. Tugas kita semuanya sekarang ini adalah mengawal hasil pemilu hari ini hingga mejadi hasil resmi dari KPU
Kita harus kawal dan kita harus pastikan bahwa perhitungan suara di KPU berjalan dengan benar dan jujur, dengan bersih tanpa intervensi dari pihak manapun juga. Saya menyerukan kepada semua pihak, jangan sesekali mencemari ketulusan aspirasi rakyat Indonesia dalam pemungutan suara pada hari ini.
Saya juga mengapreseasi kepada bapak Prabowo Subianto dan bapak Hatta Rajasa yang telah berkontribusi untuk membuat demokrasi kita menjadi lebih baik. Bapak berdua adalah negarawan, bapak berdua adalah patriot, bapak berdua adalah pencinta dan pejuang Indonesia. saya akan terus menghormati bapak berdua dan percaya bahwa diperan apapun bapak Prabowo dan bapak Hatta akan terus mengabdi kepada rakyat Indonesia.
Kami juga ingin mengapresiasi, ingin menghargai bapak Presiden, bapak SBY yang telah mengawal, yang telah memimpin pilpres ini hingga berjalan dengan sangat baik hingga pada hari ini.
Kartu Suara Pemilu presiden RI ke 7 hari Rabu 9 Juli 2014
(Foto: Ronamasa/Ahyar)
(Foto: Ronamasa/Ahyar)
Pasangan Joko Widodo- Jusuf Kalla diusung dan didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partia Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menyampaikan pidato kemenangan setelah merasa diri unggul dari pasangan Prabowo-Hatta
Setelah membacakan hasil quick count (perhitungan cepat) yang menunjukan bahwa pasangan pasangan Jokowi-Jk unggul dari pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Jokowi menyampaikan pidato kemenangan dihadapan pendukung dan simpatisannya di Tugu Proklamasi Jakarta, Kamis (9/7/2014) malam.
Bapak-babak ibu-ibu Sebangsa dan setanah air, hari ini arah baru Indonesia telah ditentukan oleh rakyat. Kita semua ingin Indonesia yang lebih baik, ingin rakyat Indonesia yang sehat, rakyatnya pintar, rakyatnya beradab, rakyat sejahtera, rakyatnya berkeadilan. Dan hari ini sejarah baru telah dibuat. Inilah adalah sebuah babak baru Indonesia
Bahwa kemenangan yang telah disampaikan oleh hasil quick count tadi bukanlah kemenangan Jokowi JK, bukan kemenangan partai, bukan kemenangan tim sukses. Tetapi ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.
Sekali lagi saudara-saudara, ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.
Kemenangan rakyat yang sesungguhnya, kemenangan rakyat yang sesungguhnya adalah kemenangan karena partisipasi bukan mobilisasi. Rakyat sudah yang sadar akan hak dan kewajiban bukan karena intimidasi. Rakyat yang tulus ikhlas bekerja siang malam tanpa syarat dan bukan yang diimingi-imingi dengan janji dan posisi.
Tetapi saudara-saudara sekalian, tugas kita tidak berhenti saat pilpres ini selesai. Justru tugas yang lebih penting menanti saat pilpres telah selesai hari ini
Memenangkan pilpres artinya mengabdi kepada rakyat, melayani rakyat, menggerakan seluruh komponen untuk meraih kesejahteraan dan keadilan.
Tugas dan tantangan didepan kita besar. Saya mengajak semua pihak dimanapun untuk bersama-sama bersatu padu membuat Indonesia yang lebih baik. Tugas kita semuanya sekarang ini adalah mengawal hasil pemilu hari ini hingga mejadi hasil resmi dari KPU
Kita harus kawal dan kita harus pastikan bahwa perhitungan suara di KPU berjalan dengan benar dan jujur, dengan bersih tanpa intervensi dari pihak manapun juga. Saya menyerukan kepada semua pihak, jangan sesekali mencemari ketulusan aspirasi rakyat Indonesia dalam pemungutan suara pada hari ini.
Saya juga mengapreseasi kepada bapak Prabowo Subianto dan bapak Hatta Rajasa yang telah berkontribusi untuk membuat demokrasi kita menjadi lebih baik. Bapak berdua adalah negarawan, bapak berdua adalah patriot, bapak berdua adalah pencinta dan pejuang Indonesia. saya akan terus menghormati bapak berdua dan percaya bahwa diperan apapun bapak Prabowo dan bapak Hatta akan terus mengabdi kepada rakyat Indonesia.
Kami juga ingin mengapresiasi, ingin menghargai bapak Presiden, bapak SBY yang telah mengawal, yang telah memimpin pilpres ini hingga berjalan dengan sangat baik hingga pada hari ini.
| Hasil Quick Count Pemilu Presiden/Wakil Presiden RI Tahun 2014 | |||||||||||
| No | Nama Pasangan Capres-Cawapres | Perolehan Suara Quick Count Lembaga Survei | |||||||||
| Indikator Politik | Litbang Kompass | RRI | LSI | CSIS- Cyrus | SMRC | Pol Tracking | Populi Center | ||||
| 1 | Prabowo Subianto- Hatta ajasa | 47,02% | 47,66% | 47,32% | 46,63% | 48% | 47,09% | 46,63% | 49,05% | ||
| 2 | Joko Widodo- Jusuf Kalla | 52,98% | 52,33% | 52,68% | 53,37% | 52% | 52,91% | 53,37% | 50,95% | ||
| Perolehan Suara Keseluruhan Versi Quick Count( Hitung Cepat) Pemilu Presiden 2014 | ||
| No | Nama Calon Presiden/Wakil Presiden | Perolehan suara |
| 1 | Prabowo Subianto-Hatta Rajasa | 47,06% |
| 2 | Joko Widodo-Jusuf Kalla | 52,94% |
