Pele lahir di Tonggorisa Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, 4 Maret 2013 merupakan penyanyi top lagu daerah Bima. Pele yang memiliki nama lahir Syahrir adalah anak M. Yusuf Hasnun dengan Mukminah Muhammad. Sebelum rekaman dan menjadi penyanyi terkenal anak pertama dari 7 bersaudara ini merintis karir sebagai penyanyi Orgen Tunggal Guru Edo. Selain itu pernah mengamen pada bus jurusan Kota Bima-Sila.
Pemilik album perdana Salama Lao hingga November 2013 Pele sudah menelurkan lebih dari 6 album. Dan semuanya mendapat sambutan yang sangat luar biasa di pasaran musik.
Pele yang kini sudah berumah tangga dengan istrinya Nur Wahidah gadis asal Desa Nata Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima bertempat tinggal di Kampung Tolo Desa Tonggorisa Palibelo Bima. Penyanyi dan pencipta lagu daerah Bima di Pulau Sumbawa Nusa Tenggara Barat yang pernah rekaman dengan artis dangdut top Indonesia sudah dikarunia 2 orang anak.
Lulusan SMEA Negeri Bima tahun 2002 ini pernah rekaman duet dengan sejumlah penyanyi dangdut papan atas Indonesia. Tidak tanggung-tanggung artis penyanyi menggandengnya di antaranya Hamdan ATT, Leo Waldi, Mirnawati Dewi, Caca Handika juga Lyra Leliana.
Ketika ditanya Ronamasa tadi sore Senin (11/11) awal pertemuan dengan Hamdan ATT Pele mengaku diperkenalkan produser pertamanya yang juga pemilij toko Central Hiburan di pasar Tente, Woha, Maman Salman.
"Awal mengenal Hamdan diperkenalkan bos rekaman pertama saya, Maman," aku Pele.
Pele mulai menelurkan album perdana lagu daerah Bima pada tahun 2002. Ketika itu duet dengan artis lokal Yeni yang merupakan anak mantan musisi kesohor Bima tahun 1980 an, Saleh Baba Jawa.
Pada Oktober 2013 Pele meluncurkan album duet dengan penyanyi dan musisi dari anggota Polri Kabupaten Bima dengan album Piru Piu.
Menurut Pele album yang dilempar ke Pasar pada September 2013 tersebut mendapat respon bagus dari pencinta lagu daerah bima dan sangat laris.
Pemilik album perdana Salama Lao hingga November 2013 Pele sudah menelurkan lebih dari 6 album. Dan semuanya mendapat sambutan yang sangat luar biasa di pasaran musik.
Pele yang kini sudah berumah tangga dengan istrinya Nur Wahidah gadis asal Desa Nata Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima bertempat tinggal di Kampung Tolo Desa Tonggorisa Palibelo Bima. Penyanyi dan pencipta lagu daerah Bima di Pulau Sumbawa Nusa Tenggara Barat yang pernah rekaman dengan artis dangdut top Indonesia sudah dikarunia 2 orang anak.
Penyanyi dan pencipta lagu dangdut daerah Bima, Pele
(Foto: Ronamasa/Ahyar)
(Foto: Ronamasa/Ahyar)
Lulusan SMEA Negeri Bima tahun 2002 ini pernah rekaman duet dengan sejumlah penyanyi dangdut papan atas Indonesia. Tidak tanggung-tanggung artis penyanyi menggandengnya di antaranya Hamdan ATT, Leo Waldi, Mirnawati Dewi, Caca Handika juga Lyra Leliana.
SMK Negeri 1 Kota Bima pada 2 November 2013 (Foto: Ronamasa/Ahyar)
Ketika ditanya Ronamasa tadi sore Senin (11/11) awal pertemuan dengan Hamdan ATT Pele mengaku diperkenalkan produser pertamanya yang juga pemilij toko Central Hiburan di pasar Tente, Woha, Maman Salman.
"Awal mengenal Hamdan diperkenalkan bos rekaman pertama saya, Maman," aku Pele.
Pele mulai menelurkan album perdana lagu daerah Bima pada tahun 2002. Ketika itu duet dengan artis lokal Yeni yang merupakan anak mantan musisi kesohor Bima tahun 1980 an, Saleh Baba Jawa.
Pada Oktober 2013 Pele meluncurkan album duet dengan penyanyi dan musisi dari anggota Polri Kabupaten Bima dengan album Piru Piu.
Menurut Pele album yang dilempar ke Pasar pada September 2013 tersebut mendapat respon bagus dari pencinta lagu daerah bima dan sangat laris.
