Warga Tonggorisa Beli Swadaya Kuburan Seharga Rp. 11 Juta

8/25/2013
Setelah mengajukan Proposal bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Bima beberapa kali untuk dana sarana Tempat Pemakaman Umum akhirnya masyarakat Tonggorisa mengumpulkan dana secara swadya murni. Oleh karena tidak ada respon dari pemerintah Kabupaten Bima, masyarakat Tonggorisa Kecamatan Palibelo membeli swadaya sebidang tanah sebagai lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) seharga Rp. 11 Juta.

Kampung Tonggorisa
Kampung Tonggorisa (Foto: Ahyar)
Masyarakat Desa Tonggorisa sudah mengajukan proposal kepada pemerintah Kabupaten Bima beberapa kali asejak masa pemerintahan H. Ferry Zulkarnain dengan Wakil Bupati H. Usaman, AK terkait bantuan dana untuk lokasi TPU. Namun hingga pembayaran sebidang tanah kebun kosong sebagai lokasi pemakaman warga Tonggorisa dari dana yang terkumpul pada Maret 2012 tidak ada jawaban dari pemerintah daerah.

Mengingat kebutuhan yang semakin mendesak karena lokasi TPU saat ini hanya tinggal menyisakan tempat untuk beberapa orang saja sejumlah pemuka masyarakat mengadakan penggalangan dana. Pengumpulan dana ini tidak hanya dilakukan masyarakat Tonggorisa sebagai bentuk tanggung jawab masyarakat terhadap manusia yang meninggal. Akan tetapi yang lebih penting lagi adalah kewajiban manusia kepada Allah SWT terhadap almarhum dan almarhumah yang wajib dikuburkan.

Dana yang terkumpul dana sebesar Rp. 11 juta atas kebersamaan masyarakat Tonggorisa. Setiap Rumah memberikan sumbangan bervariasi antara Rp. 20.000 (dua puluh ribu rupiah) hingga rp. 100 ribu (seratus ribu rupiah) kecuali ibu Rukyah H. Idris. Pedagang yang kini membuka toko di pasar ikan Kota Bima asal Desa Tonggorisa dan sudah menetap di Kota Bima ini menyumbang sebesar Rp. 1 juta.

Uang yang sudah dibayarkan sebidang tanah kebun seluas 0.40 Ha berlokasi di kawasan sekitar bekas Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rade Na'e tersebut dikumpulkan hanya dalam jangka waktu 2 (dua) hari. Penggalangan dan pengumpulan dana dikoordinasi Sekretaris Desa Tonggorisa, Syamsuddin bersama pemuka masyarakat, Maman Ahmad, M.Saleh H. Anwar, Ahmad Nawawi, Syafruddin Muhammad, Muhidin H. A. Hamid. Pengumpulan Dana dengan mendatangi setiap rumah warga Tonggorisa ini juga dilakukan bersama pengurus Lembaga Desa, Ketua RW-Ketua RW, Ketua RT-Ketua RT serta unsur tokoh dan pemuka lainnya.

Selain sebidang TPU dibeli saat ini sejak terbentuknya Desa Tonggorisa yang dirintis Gelarang H. Syamsuddin Abu Tua Sude ini terdapat 5 buah TPU namun sudah ada tidak tempat kosong lagi. Lokasi TPU yang sudah penuh dengan kuburan tersebut berada diujung barat kampung Tonggorisa, di sebelah utara 3 buah (kampung Kananga, kampung Ronamasa dan Rade Na'e), serta di ujung timur Desa Tonggorisa yang berbatasan dengan Desa Ragi satu buah.

Artikel Lainnya:

Nama-Nama Presiden Wanita di Seluruh Dunia Sejak 1974
Sinopsis Acara Kampanca Tradisi Pesta Perkawinan Rakyat Bima
Nama-Nama Desa dan Kecamatan di Kabupaten Bima, NTB
Daftar Kekayaan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Kab. Bima
Lima Kekuatan dan Kekuasaan Alam Memberi Kehidupan di Dunia
Naskah Asli Pernyataan Berhenti Soeharto Sebagai Presiden RI, 21 Mei 1998
Top Ten Artis dan Aktor Terkaya Dunia
Top Ten Atlet Terkaya Dunia
Mangge Made Sayur Pecel Khas Mbojo Bima Bermanfaat Mencegah Penyakit Jantung dan Stroke
Warga Tonggorisa Pulang Kampung Halaman Ke Desa Tonggorisa
Beginilah Cara Petani Berebutan Pupuk Yang Tidak Mampu Disediakan Pemerintah Kab. Bima
Ronamasa