Jokowi-JK Calon Presiden dan Wakil Presiden RI 2014 Timeline

6/02/2014
Joko Widodo dan Jusuf Kalla maju sebagai pasangan calon Presiden dan Wakil presiden RI ke 7 (tujuh) diusung lima partai politik peserta pemilu 2014, Partai PDIP, partai Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI. Pada rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut serta daftar pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Pemilu Tahun 2014 dipimpin Ketua KPU Husni Kamil Malik, Jokowi JK dengan slogan kampanye Jokowi JK mendapat nomor 2 (dua).

jokowi jk

Joko Widodo yang lebih dikenal publik dengan sapaan Jokowi lahir 21 Juni 1961 di Rumah Sakit Brayat Minulyo Solo adalah alumni Universitas Gajah Mada 1985. Hasil pernikahannya Iriana dikarunia 4 orang anak yaitu Kahiyang Ayu, Kaesang Pangarep dan Gibran Rangkabuming Raka.

Widodo menjadi Walikota Solo periode 2005-2010 dan 2010-2015. Masa jabatan sebagai Walikota Solo periode kedua tidak diselesaikan hingga masa akhir jabatan karena mendapat tawaran menjadi calon Gubernur DKI Jakarta. Joko Widodo yang berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang diusung PDIP dan Partai Gerindra memenangkan kursi Gubernur DKI periode 2012—2017

jokowi jk deklarasi di gedung joang 45 jakarta
Calon presiden Joko Widodo, Iriana Joko Widodo (istri Jokowi), Mufidah (istri Jusuf Kalla) dan calon wakil presiden Jusuf Kalla pada saat deklarasi pasangan di gedung Joang 45 Jakarta hari Rabu 14 Mei 2014 (Foto: Jusuf Kalla Twitter)

Pendampingnya Muhammad Jusuf Kalla anak dari Haji Kalla dengan Athirah Kalla lahir 15 Mei 1942. Hasil pernikahannya dengan Mufidah dikarunia 5 orang anak, Muswira Kalla, Solichin Kalla, Muchlisa Kalla, Imelda Kalla dan Chaerani Kalla. Jokowi.

jokowi jk cek up kesehatan di rspad jakarta
Pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada saat pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Kamis 22 Mei 2014 (Foto: Jusuf Kalla Twitter)

Perolehan Suara dan Kursi Partai Pengusung dan Pendukung
Calon Presiden dan Wakil Presiden pasangan Joko Widodo - Jusuf Kalla
Pemilu Presiden 2014
NoPartaiJumlah SuaraPorsentaseJumlah Kursi
1PDIP23.681.47119,41 %109
2Partai Nasdem8.402.8126,89 %35
3PKB11.298.9579,26 %47
4Hanura6.579.4985,39 %16
5PKPI1.143.0940,91 %0
Total49.962.73840,95 %207

Timeline Joko Widodo-Jusuf Kalla menuju Pemilihan Presiden 2014
Hari/ TanggalKegiatan
Selasa 4 Maret 2014Joko Widodo menerima mandat dari Ketua PDIP Megawati Soekarnoputri untuk dicalonkan sebagai presiden pemilu presiden 2014
Rabu 9 Maret 2014Ketua PDIP Megawati Soekarnoputri mengadakan konfrensi pers hasil pemilu. Megawati Soekarnoputri didampingi Ketua BAPILU PDIP Puan Maharani menyampaikan ucapan terima kasih kepada media yang telah memberi dukungan, pengurus partai serta pemilih atas kepercayaan sehingga PDIP meraih kemenangan
Jum'at 11 April 2014Joko Widodo menemui Ketua Partai Nasdem Surya Paloh untuk menjalin komunikasi politik menjelang pemilu presiden di kantor Partai Nasdem di Jakarta Pusat
Sabtu 12 April 2014Jokowi menemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang merupakan bakal calon presiden partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar Jakarta Pusat
Sabtu 12 April 2014Jokowi menemui Ketua Umum PKB Muhaimain Iskandar di kantor PKB di Jakarta
Kamis 3 Mei 2014Joko Widodo menunjuk Khofifah Indarparawasah untuk menjadi Juru bicaranya sebagai calon Presiden diusung PDIP
Kamis
3 Mei 2014
PKB menyampaikan dukungan kepada Jokowi. Pernyataan koalisi tanpa syarat mengusung Jokowi langsung disampaikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Jombang Jawa Tengah
Minggu 11 Mei 2014Jokowi menghadiri acara pelepasan Jalan Santai Sahabat Rakyat di jalan Jendral Sudirman Makasar Sulawesi Selatan yang diikuti puluhan ribu peserta. Pada kesempatan Jokowi juga bertandang ke kantor DPW partai Nasdem
Selasa 13 Mei 2014Jokowi bertemu Jusuf Kalla di bandara menunggu keberatan ke tujuan masing-masing. Pada hari ini juga Jokowi bertemu Abraham Samad yang baru pulang mengisi acara di Universitas Gadah Mada Jogyakarta di lobi bandara Jogyakarta
Selasa 13 Mei 2014Jokowi Widodo menghadap presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara Jakarta. Kedatangan Gubernur DKI Jakarta ini adalah untuk meminta ijin dari presiden atas pencalonannya sebagai presiden yang diusung PDIP.
Langkah diambil Jokowi ini sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden yang diatur dalam pasal 7 ayat 1 berbunyi: Gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, walikota, dan wakil walikota yang akan dicalonkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik sebagai calon Presiden atau calon Wakil Presiden harus meminta izin kepada Presiden"
Selasa 13 Mei 2014Joko Widodo diketemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di dalam pasar Gembrong Jatinegara Jakarta sekitar pukul 18.24 WIB. Kedatangan Aburizal Bakrie ini pada saat Jokowi sedang melaksanakan tugas sebagai Gubernur DKI.
Dihadapan awak media yang kedua bakal calon presiden sempat membicarakan penjajakan koalisi pada pemilu presiden 9 Juli 2014"
Selasa 13 Mei 2014Petinggi PDI menerima kunjungan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie di kantor PDIP di Jalan Ponegoro Jakarta Pusat. Namun kedatangan Aburizal hanya diterima Ketua BAPILU PDIP, Puan Maharani dan Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo
Rabu 14 Mei 2014Jokowi Widodo dideklarasikan sebagai calon Presiden diusung PDIP, NASDEM dan PKB dihadiri Ketua PDIP, Megawati Soekarnoputri, Surya Paloh dan Muhaimin Iskandar di kantor DPP PDIP di Lenteng Agung Jakarta Selatan. Walaupun deklarasi digelar namun belum mengumumkan nama calon pendamping Jokowi
Jum'at 16 Mei 2014Rhoma Irama secara resmi mencabut dukungan kepada PKB yang berkoalisi dengan PDIP dengan mengusung Joko Widodo sebagai capres PDIP. Pencabutan dukungan terhadap partai pimpinan Muhaimin Iskandar ini disampaikan langsung oleh raja dangdut Rhoma Irama di kantor Rhoma Irama di Cawang Jakarta Timur.
Rhoma Irama merasa kecewa atas sikap PKB yang tidak mengakui hasil kerja keras relawan Rhoma Irama, Fans Of Rhoma Irama (Forsa) Indonesia selama masa kampanye pileg beberapa waktu lalu yang ikut meningkatkan perolehan suara PKB meningkat dibanding pemilu periode sebelumnya. Pada masa kampanye Pemilu legislatif lalu PKB memberi kepercayaan kepada Rhoma Irama tidak hanya sebagai salah seorang juru kampanye saja tapi juga dijanjikan untuk diusung sebagai calon presiden dari PKB. Namun faktanya PKB yang didirikan mantan Presiden Ri KH Abdurahman Wahid (alm) kini berlabuh bersama PDIP"
Jum'at 16 Mei 2014Jokowi menyatakan nama bakal calon wakil presiden sebagai pendampingnya sudah mengerucut menjadi satu nama. Namun calon presiden yang selalu berpakaian kemeja putih ini mengatakan inisialnya yaitu J atau A. Hal itu disampaikan Jokowi di Balai Kota Jakarta Jum'at (16/5/2014). Sementara nama mengemuka dan populer terdengar publik sehari sejak Quick count pileg hingga saat ini sebagai bakal pendamping Jokowi yaitu Yusuf Kalla (mantan Wakil Presiden RI) dan Abaraham Samad (Ketua KPK)
Sabtu 17 Mei 2014Fungsionaris PDIP menerima kunjungan Dewan Pembina Partai Hanura, Wiranto di kediaman Megawati Soekarnoputri di jalan Teuku Umar Menteng Jakarta Pusat. Kedatangan Wiranto ini untuk menyatakan secara resmi koalisi dengan PDIP
Minggu 18 Mei 2015Aburizal Bakrie didampingi petinggi Partai Golkar mengunjungi kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputi di Jalan Teuku Umar, Menteng Jakarta Pusat. Kedatangan Aburizal Bakrie untuk memberitahukan dokumen hasil keputusan Rapimnas partai Golkar yang dihadiri Ketua DPP partai Golkar seluruh Indonesia. Rapimnas Partai Golkar ke 6 memutuskan yaitu memberikan mandat sepenuhnya kepada Aburizal Bakrie menentukan sikap koalisi, mengangkat Aburizal Bakrie sebagai calon presiden, dan juga calon wakil presiden
Senin 19 Mei 2014M. Jusuf Kalla berangkat dari kediamannya di jalan Brawijaya, Jakarta sekitar pukul 08.10 WIB menuju tempat deklarasi pasangan
Senin 19 Mei 2014Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto mendeklarasikan secara resmi mendukung Joko Widodo sebagai calon presiden di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Deklarasi yang dipandu Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo ini dihadiri Joko Widodo, Ketua Umum PDIP, BAPILU PDIP, Puan Maharani, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh serta petinggi partai pengusung dan pendukung lainnya. Sebelum acara deklarasi pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang dilaksanakan di gedung Joang 45 diawali penandatangan dokumen dukungan koalisi dimulai oleh Surya Paloh, Joko Widodo, Muhaimin Iskandar, Wiranto, dan diakhiri Megawati Soekarnoputri. Pada acara ini Jusuf Kalla sebagai kandidat calon pendamping Jokowi tidak hadir. Jusuf Kalla berangkat dari tempat lain sambil menunggu kedatangan Jokowi menuju gedung Joang 45
Senin 19 Mei 2014Pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla mendeklarasikan sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden diusung PDIP dan Partai Nasdem serta dua partai pendukung yaitu PKB dan Hanura di Gedung Joang Jakarta Pusat sekitar pukul 11. 40 WIB. Acara deklarasi ini tidak dihadiri Ketua-ketua partai Pengusung dan pendukung karena pasangan ini akan kembali ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebelum mendaftar sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU Pusat Jakarta.
Dalam sambutannya Jokowi mengatakan setelah melalui perenungan-perenungan dan konsultasi dan pertimbangan ketua partai pendukung dan khususnya pertimbangan dari ibu Megawati Soekarnoputra tadi malam memutuskan calon wakil presiden, Jusuf Kalla. Jokowi berjanji akan membawa perubahan. "Kita berjanji akan membawa perubahan kepada negara ini", janji Jokowi."
Senin 19 Mei 2014Pasangan Jokowi-JK mendaftar sebagai calon presiden dan Wakil presiden di kantor KPU Pusat Jakarta sekitar pukul 14.10 WIB. Berkas pendaftaran pasangan Jokowi-JK diterima dan langsung diverifikasi oleh petugas KPU. Rombongan pasangan Jokowi-JK berangkat dari kediaman ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuju kantor KPU mengendarai sepeda ontel didampingi Bapilu PDIP Puan Maharani dan seluruh Sekjen parpol pendukung diikuti ribuan pendukung dan simpatisan.
Selasa 20 Mei 2014Joko Widodo masih menjalani tugasnya sebagai Gubernur DKI dengan memimpin upacara hari Kebangkitan Nasional di lingkup gubernur DKI
Kamis 22 Mei 2014Pasangan Jokowi-JK melakukan pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta Pusat yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum. Jokowi-JK yang tidak boleh didampingi istri masing-masing ini tiba di RSPAD sekitar pukul 6.30 WIB.
Biaya pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakil presiden dialokasikan KPU sebesar Rp. 75 Juta (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) per orang. Hasil pemeriksaan akan diumumkan oleh KPU setelah menerima laporan dari tim kesehatan dipimpin Brigjen TNI S. Umboh bersama IDI (Ikatan Dokter Indonesia) diketuai dr. Zainal Abidin dengan melibatkan 60 dokter spesialis dan sub speasialis ini.
Seusai menjalani pemeriksaan Jokow-JK menyempatkan diri minum jamu beras kencur kebiasaannya dari mbok jamu gendong. Setelah selesai minum jamu beras kencur biar sehat"", ujar Jokowi didepan RSPAD Gatot Subroto

Bag II (dua)
Ronamasa